Masa lalu adalah masa lalu dan masa depan adalah masa depan, namun anda berada di waktu sekarang. Dan hal ini memberikan energi internal untuk mendayagunakan kondisi saat ini (now) demi mencapai masa depan dan juga menggunakan pengalaman masa lalu sebagai bahan pembelajaran yang tak dapat diabaikan. Selanjutnya adalah bagaimana orang tersebut menentukan sikap yang tepat guna mencapai masa depan yang sejahtera? Jawabannya adalah dengan mengasah kemampuan yang diberikan sang Kuasa.
Salah satu manifestasinya adalah berpikir positif, hal ini sangat relevan karena untuk melangkah maju ke depan kadang-kadang bayang-bayang masa lalu menghantui derap langkah. Oleh karena itu, perlu melihat masa lalu sebagai hal yang positif demi melepaskan baying-bayang masa lalu dan meningkatkan fokus ke masa depan. Namun semua itu membutuhkan keberanian dan kesungguhan untuk melepaskan semuanya, dan hal inilah yang menjadi keunikan. Karena memberikan tantangan yang perlu ditaklukkan.
Dalam pengertian, bukan berarti membenci masa lalu melainkan belajar dan sekali belajar dari masa lalu. Pengalaman yang diperoleh dari masa lalu akan menjadi nutrisi segar setelah dikombinasi dengan kondisi saat ini untuk menerobos masa depan. Alhasil bermodalkan kesadaran akan masa lalu yang disinergiskan dengan masa sekarang akan menjadikan orang tersebut sebagai seorang pemenang dan bukan sebagai pecundang. Spesifiknya yaitu akan memicu cara pandang baru terhadap bagaimana memandang kondisi pahit pada masa lalu.
Dengan menjadi pemenang akan mendorong orang tersebut semakin perkasa dan perkasa atau mungkin bahkan menemukan energi baru untuk melepaskan semua masalah. Biasanya orang yang sedang mengalami kemajuan dalam meninggalkan masa lalunya akan berkata “jika dulu aku seperti itu maka sekarang aku telah melihat cahaya baru dalam kehidupanku”. Dan semua itu akan semakin memperkokoh jati dirinya bahwa dirinya hanyalah sementara mengalami kegagalam dan kesuksesan merupakan takdirku. Oleh karena itu aku harus melangkah maju dengan keyakinan yang kokoh untuk mulai mendisign hidup baruku.
Alhasil kian hari akan makin memperkokoh keyakinannya bahwa biar pun aku telah mengalami masa sulit namun aku mampu bangkit dan hal ini akan sangat bermanfaat bagi orang tersebut dalam menghadapi kegagalan di masa depan. pada bagian akhir dari tulisan ini, penulis mengutip nasihat indah dari Andrew Mattews yang berbumyi “alam selalu memberikan sinyal halus dan bagi yang menyadarinya akan berguna dan bagi yang tidak menyadarinya maka palu godam besar siap akan menghantamnya sehingga untuk meningkatkan kepekaan tersebut perlu untuk senantiasa belajar karena alam semesta adalah guru yang terbaik”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar